Dalam rangkaian kegiatan FIPHAL Festival (FIFEST) Badan Eksekutif Mahasisawa (BEM) Fakultas Ilmu Pangan Halal (FIPHAL) Universitas Djuanda (UNIDA) selenggarakan Seminar Nasional pada Sabtu (17/09/2022) melalui ruang pertemuan daring zoom meeting, bertajuk pengaruh perkembangan inovasi dan teknologi pengolahan pangan pada kehalalan produk pangan. Kegiatan ini menghadirkan narasumber Ir. Hendra Utama, M.M dari LPPOM MUI yang menyampaikan materi tentang Inovasi produk pangan  versus nilai kehalalan dan Dr. Lia Amalia, S.T.,S.S.,M.T Dosen FIPHAL UNIDA yang menyampaikan materi tentang pengaruh perkembangan inovasi dan teknologi pengolahan pangan terhadap kehalalan produk.

Acara resmi dibuka oleh Dekan FIPHAL Dr. Helmi Harris, Ir.,M.S dalam sambutannya dekan menyampaikan ini merupakan rangkaian dari kegiatan Fiphal festival yang rutin dilaksanakan setiap tahunnya.

“Rangkaian kegiatan ini disamping webinar ada pula kegiatan olahraga dan kesenian yang tujuannya sebagai wadah silaturahmi keluarga Fiphal khususnya dan umumnya Universitas, harapannya dari kegiatan ini pada lulusan alumni Fiphal kedepan dapat berpikit cerdas secara intelektual, emosional dan spiritual. Sehingga diharapkan dengan keterampilan itu mereka bisa bersaing dengan masyarakat. Ini menjadi kesempatan adik-adik mahasiswa baru untuk mengikuti kegiatan ini dari awal sampai akhir, semoga apa yang disampaikan narasumber dapat memberikan pencerahan dalam memahami tentang produk pangan halal,” jelas Dekan.

Pada sesi penyampai materi Ir. Hendra Utama, M.M memaparkan tentang konsep inovasi produk yakni upaya untuk penemuan produk yang lebih baik, inovasi proses yang bisa mengurangi biaya produksi serta tingkat kebaruan senada dengan Dr. Lia Amalia, S.T.,S.S.,M.T produk hasil inovasi dan teknologi masa kini butuh yang mudah disajikan dan berpenampilan menimbulkan selera, bertahan segar dengan warna, aroma, rasa, dan tekstur yang diinginkan sehingga perlu seritifkasi halal.

Acara dilanjutkan dengan sesi tanya jawab interaktif, Novitasari salah satu peserta menanyakan soal produk Roti yang sudah jelas halal namun dari segi bahannya tidak jelas seperti banyaknya penggunaan kalsium propionat pada bahan baku pembuatannya.

“Bahan yang halal jika digunakan secara berlebihan itu bisa menjadi tidak halal, kalsium propionat tidak ada batasannya, namun perlu diingat bahwa semua zat itu adalah racun kecuali sesuai dengan dosisnya. Jika berlebihan selain berbahaya akan berpengaruh juga terhadap rasa yang kurang enak. contoh MSG tidak ada aturannya begitupula dimakanan hanya tertera secukupnya saja,” jelas Dr. Lia Amalia, S.T.,S.S.,M.T.

Diakhir acara Ketua BEM FIPHAL M. Fiky Alfikry menyampaikan bahwa acara berjalan lancar, dan diharapkan kegiatan Fiphal Festival dapat berjalan dengan baik.

“Terimakasih kami ucapkan kepada pihak yang telah mensupport kegiatan ini, semoga pada hari ini dengan narasumber yang ahlinya kegiatan ini dapat berjalan dengan lancar. Banyak masyarakat belum tercerahkan betapa pentingnya halal produk pada produk pangan, diharapkan dengan adanya kegiatan ini dapat menjadi informasi bagi masyarakat,” pungkasnya.