Direktorat Sekolah Dasar
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi memberikan kepercayaan
kepada Universitas Djuanda (UNIDA) Bogor melalui Direktorat Riset dan
Pengabdian Kepada Masyarakat (DRPM) UNIDA Bogor untuk melaksanakan program
kejar mutu II di kabupaten Biak Numfor Provinsi Papua (16/11/2021). Program
kejar mutu diselenggarakan untuk melaksanakan pendampingan mengejar
ketertinggalan pembelajaran (catch up learning) dan psikososial siswa yang
mengalami loss learning selama hampir
2 tahun pandemi COVID-19. Kegiatan ini telah dimulai dengan kegiatan persiapan
dan pembekalan program kejar mutu kepada tenaga ahli dan tim fasilitator.
Selanjutnya secara resmi diselenggarakan pembukaan program kejar mutu di Dinas
Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Biak Numfor pada selasa 16 November 2021
pukul 13.30 WIT.
Kegiatan ini dihadiri oleh
perwakilan Direktorat Sekolah Dasar kemendikbudristek, Diah asih Sukesi dan
Lailatul Machfudhotin, Kabid GTK Dinas Pendidikan dan kebudayaan Kabupaten Biak
Numfor, Tenaga Ahli dari dosen UNIDA, Resti Yektyastuti, pengawas sekolah, para
kepala sekolah sasaran, perwakilan guru, koordinator dan para fasilitator.
Kegiatan ini dihadiri oleh
perwakilan direktorat sekolah dasar kemendikbudristek, Diah asih Sukesi dan
Lailatul Machfudhotin, Kabid GTK Dinas Pendidikan dan kebudayaan Kabupaten Biak
Numfor, pengawas sekolah, para kepala sekolah sasaran, perwakilan guru, koordinator
dan para fasilitator.
perwakilan direktorat sekolah
dasar kemendikbudristek, Diah Asih Sukesi dalam sambutannya menyatakan bahwa diharapkan
para kepala sekolah sasaran kejar mutu melalui pendampingan PTM di wilayah
Kabupaten Biak Numfor Papua dapat memanfaatkan program ini sebagai upaya dalam
peningkatan mutu pendidikan pendidikan di Sekolah dasar untuk memulihkan learning loss karna pandemi covid-19.
“Para kepala sekolah dapat berkodinasi
dengan para fasilitator dalam pelaksanaan kejar mutu di sekolah demi tercapainya
tujuan dari program ini,” tutur Diah Asih Sukesi.
Kabid GTK mewakili Kepala dinas
pendidikan dan kebudayaan Biak Numfor, Japosman Situmorang dalam paparannya
menyampaikan apresiasi dari Kabid GTK karena biak numfor Papua menjadi salah
satu wilayah sasaran dalam program kejar mutu II melalui pendampingan PTM di Sekolah Dasar.
“Inisiasi terkait program kejar
mutu merupakan program untuk memberikan hak atas pendidikan anak. Oleh karena
itu, tentunya para fasilitator yg akan terjun ke sekolah-sekolah sasaran
tentunya telah diberikan secara khusus oleh tenaga ahli dari Universitas
Djuanda Bogor agar dapat maksimal dalam proses pendampingan,” ungkap Japosman
Situmorang.
Tenaga Ahli Kejar Mutu II Wilayah
Biak Numfor Papua, Resti Yektyastuti dalam paparannya menyatakan program kejar
mutu II di Biak Numfor dilaksanakan selama 2 bulan, dimana 1 bulan pertama
ialah persiapan bagi para fasilitator dan 1 bulan selanjutnya ialah pendampingan
di 10 Sekolah Sasaran. Pendampingan fasilitator di sekolah sasaran di Kabupaten
Biak dilaksanakan pada tanggal 16 November sampai dengan 16 Desember 2021.
Selama 1 bulan tersebut, para fasilitator akan mendampingi para siswa yang
mengalami learning loss terfokus pada
literasi dan numerasi dalam rangka mempersiapkan PTM Terbatas di Biak Numfor
Papua.
Perwakilan kepala sekolah, Kepsek
SD Mandala, Agasta Marisan dalam paparanya juga menyatakan masa pandemi covid
mengakibatkan siswa2 SD mengalami hambatan-hambatan dalam belajar. Untuk itu
semoga program bisa memperoleh manfaat dengan hadirnya para fasilitator di
Sekolah.
koordinator fasilitator kejar
mutu kabupaten Biak Numfor, Iswahyudi menambahkan bahwa fasilitator program ini
dipilih melalui seleksi, dengan harapan
dapat terpilih fasilitator yang berkompeten dan berkualitas dalam
melaksanakan pendampingan catch up
learning dan psikososial siswa sekolah dasar.
Di akhir sesi acara, perwakilan
dari Direktorat Sekolah Dasar Kemendikbudristek, Lailatul Machfudotin,
memberikan penguatan kepada para kepala sekolah, guru, dan fasilitator terkait
profil pelajar pancasila.