Himpunan Mahasiswa Teknologi Pangan (HIMATEPA) Fakultas Ilmu Pangan Halal (FIPHAL) Universitas Djuanda (UNIDA) Bogor selenggarakan Pelatihan Bakery yang bertajuk “Making Bread Every Day For A Good Day” yang digelar secara virtual melalui aplikasi Zoom Cloud Meeting (20/2). Pelatihan ini diisi oleh Wakil Dekan II FIPHAL UNIDA Bogor, Sri Rejeki Retna Pertiwi, Ir., M.Si. dan pengisi Pelatihan Pembuatan Roti yaitu Tim HIMATEPA FIPHAL UNIDA Bogor dan kegiatan pelatihan ini diikuti oleh siswa SMA sederajat se-Jawa Barat.

Ketua Pelaksana Pelatihan Bakery, Aulia dalam sesi wawancara menyatakan bahwa kegiatan pelatihan ini untuk memperkenalkan cara pembuatan roti yang baik, sehat, enak dan halal kepada siswa SMA sederajarat.

“Selamat kepada peserta Pelatihan Bakery yang telah mengikuti pelatihan ini, dan kegiatan ini juga diharapkan peserta dapat mengetahui detail tips dan trik dalam pembuatan roti khususnya roti manis. Semoga peserta dapat memetik manfaat dari kegiatan ini sehingga peserta dapat mengaplikasikan pembuatan roti di rumah baik untuk konsumsi pribadi maupun dijadikan usaha sehingga berdampak kepada pengadaan lapangan pekerjaan kelak,” ungkap Aulia.

Wakil Dekan II sekaligus narasumber Pelatihan Bakery, Sri Rejeki Retna Pertiwi, Ir., M.Si. dalam pemaparan materinya memaparkan bahwa roti adalah makanan yang dibuat dari tepung, air, bahan pengembang (ragi roti/yeast), dan lainnya yang dicampur, difermentasi, dan dipanggang. Dan jenis-jenis roti diantaranya White bread/sandwich loaf, Baguette bread, Whole wheat bread, Rye bread, Sourdough bread, Multigrain bread dan Brioche bread Sweet bread/Rolls.

“Bahan dasar dari roti diantaranya yaitu Tepung Terigu atau Tepung Gandum yang berfungsi untuk pembentuk struktur, Ragi Roti untuk pengembang, Garam untuk pemantap rasa, Gula untuk pembentuk rasa, Air untuk pembentuk adonan. Serta ada juga bahan tambahan dalam pembentukan roti yang biasa digunakan dalam pembuatan roti diantaranya telur yaitu berfungsi untuk pembentuk warna, aroma, mouthfeel, moist, penambah gizi. Margarin yaitu untuk Pembentuk mouthfeel, moist, pelembut. Susu Bubuk yaitu untuk Pembentuk flavor (rasa & aroma), penambah gizi. Bread Impover yaitu  untuk pengemulsi, pembentuk pori seragam, penghalus & pelembut tekstur,” tuturnya.

“Adapun tahapan-tahapan pembuatan roti metode Sponge dan Dough. Pertama adalah tahapan pembuatan sponge yang biasanya prosesnya 2 sampai 3 jam dimana bahannya yaitu tepung 60%, ragi roti dan air 40%. Kedua tahap pembuatan Dough hingga kalis. Tahap ketiga proses fermentasi selama 15 menit. Tahap keempat yaitu proses pembagian, pembulatan, fermentasi selama 10 menit. Tahap kelima yaitu proses pembentukan, fermentasi selama 30 menit, pengolesan susu-kuning telur dan fermentasi selama 15 menit. Tahap keenam sekaligus terakhir yaitu pemanggangan hingga kuning keemasan,” pungkas Sri Rejeki Retna Pertiwi, Ir., M.Si.