Universitas
Djuanda (UNIDA) selenggarakan pelatihan Turnitin untuk peningkatan kualitas
penulisan karya tulis ilmiah dan publikasi karya ilmiah yang terhindar dari
plagiarisme, pada Senin (28/11/2022) di Ruang Serbaguna Sekolah Pascasarjana UNIDA.
Kegiatan pelatihan ini diikuti oleh Editor
in Chief Jurnal Program Studi dan Ketua Program Studi di lingkungan UNIDA
yang dipandu oleh Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Aal Lukmanul
Hakim, S.H., M.H.
Terdapat
beberapa aplikasi yang dapat digunakan untuk mengecek tingkat plagiarisme dalam
tulisan ilmiah, diantaranya aplikasi Turnitin dan Plagiarism Checker X.
Plt
Rektor UNIDA, Dr. Hj. R. Siti Pupu Fauziah, M.Pd.I dalam sambutannya
menyampaikan rasa syukur atas kehadiran narasumber pelatihan pada hari ini,
yakni Saharman Gea, S.Si., M.Si., Ph.D dan Averroes Fazlurrahman Piliang, S.Si., M.Si yang akan memberikan pencerahan
untuk kemajuan UNIDA serta secara lebih teknis memberikan pelatihan pemanfaatan
aplikasi Turnitin.
“Alhamdulillah,
sudah hadir ditengah-tengah kita Bapak Saharman Gea, S.Si., M.Si., Ph.D dan Bapak
Averroes Fazlurrahman
Piliang, S.Si.,
M.Si yang hari ini akan berbagi ilmu tentang penggunaan Turnitin, yang
kemudian akan menjadi panduan bagi kita dalam upaya meningkatkan kualistas penulisan skripsi, tesis,
dan karya tulis ilmiah lainnya untuk peningkatan kualitas jurnal yang ada di UNIDA.
Terima kasih atas kehadiran Bapak dan Ibu peserta pelatihan ini, khususnya saya
ucapkan terima kasih kepada Chancellor UNIDA Dr. H. Martin Roestamy, S.H., M.H dan
Prof. Dr. H. Edi Warman, S.H., M.Hum yang telah mempertemukan kita dengan Bapak
Saharman Gea, S.Si., M.Si., Ph.D. Banyak chemistry yang terjalin baik,
sehingga kita harapkan banyak hal yang dapat disinergiskan untuk UNIDA yang lebih
maju dan memberikan kebermanfaatan untuk umat,” tutur Dr. Hj. R. Siti Pupu Fauziah,
M.Pd.I.
Pada
kesempatan yang sama, Chancellor UNIDA Dr. H. Martin Roestamy, S.H., M.H
menuturkan bahwasanya pelatihan Turnitin ini menjadi penting guna menghindari
plagiarisme yang sangat tidak boleh dilakukan oleh akademisi. Hal ini juga
berkaitan dengan peningkatan kualitas tulisan karya ilmiah yang berdampak juga
pada peningkatan kualitas jurnal.
Hadirnya
Saharman Gea, S.Si., M.Si., Ph.D dan Averroes Fazlurrahman Piliang, S.Si., M.Si yang diharapkan dapat
memotivasi juga para Djuanda Reborn untuk ikut serta bersama-sama membangun
UNIDA melalui peningkatan tulisan karya ilmiah tersebut.
“Selain
melaksanakan pelatihan Turnitin, nantinya akan kita canangkan untuk membuat
kegiatan khusus membuat proposal penelitian, serta target lainnya seperti pertukaran
pelajar internasional, rencana pembuatan program studi baru, hibah
internasional, hingga membuat beasiswa luar negeri,” tuturnya.
“Mohon
kesediaan para narasumber untuk dapat melihat kelemahan kami yang salah satunya
adalah terkait dengan repository
jurnal. Kita akan fokuskan di tingkat Prodi untuk merapikan dan meningkatkan
kualitas penulisan,” pungkasnya.
Sementara
itu, Saharman Gea, S.Si., M.Si., Ph.D dalam paparannya menjelaskan mengenai plagiarism
in Academic study understanding, strategy, identification.
“Kenapa
banyak orang menggunakan aplikasi Turnitin? Pertanyaan ini bisa kita jawab
karena melalui penggunaan aplikasi Turnitin terdapat kelebihan tersendiri,
karena Turnitin memiliki resources yang sangat luas sampai dengan sumber
pustaka kecil sekalipun dapat teridentifikasi, dan ini yang menjadi alasan Dikti
menggunakan turnitin sebagai salah satu aplikasi yang digunakan dalam melakukan
penilaian. Kita harus menghindari plagiarisme dan meningkatan standar kualitas pendidikan
untuk kemajuan bersama,” tutur Saharman Gea, S.Si., M.Si., Ph.D.
Setelah
sesi pemaparan, kegiatan dilanjutkan dengan praktik penggunaan aplikasi
Turnitin bagi Editor in Chief Jurnal dan Ketua Program Studi di lingkungan
UNIDA.