Universitas Djuanda
(UNIDA) Bogor selenggarakan Penjajakan Kerjasama dengan Dinas Ketahanan Pangan
dan Pertanian (DKPP) Kota Bogor yang dilaksanakan secara luring di Ruang Senat Gedung
A UNIDA Bogor dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat (1/10).
Penjajakan kerjasama ini dihadiri oleh Wakil Rektor I UNIDA Bogor, Dr. Ir.
Ristika Handarini, MP beserta jajaran, Wakil Rektor III UNIDA Bogor, Ir. H.
Himmatul Miftah, M.Si beserta jajaran dan Dekan Fakultas yang ada di UNIDA
Bogor serta Kepala DKPP Kota Bogor, Drs. Anas S. Rasmana, MM beserta jajaran.
Wakil Rektor I UNIDA
Bogor, Dr. Ir. Ristika Handarini, MP. dalam paparan diskusinya menyatakan bahwa
terkait dengan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang menjadi kebijakan
dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemenristekdikti)
yang saat ini menjadi kewajiban bagi setiap universitas untuk menjalankannya
dan program MBKM ini ada hibahnya sehingga pelaksanaannya sangat cepat dan
UNIDA Bogor selaku perguruan akan selalu menyesuaikan diri agar tidak
tertinggal dalam pengimplementasian MBKM tersebut dan dengan MBKM tersebut maka
perguruan tinggi akan selalu dituntut untuk mengembangkan kerjasama baik dengan
dunia insutri maupun instansi pemerintah yang seperti saat ini yaitu penjajakan
kerjasama.
“Program-program yang
ada dalam MBKM itu bisa dilaksanakan dengan mitra baik dari dunia industri
maupun instansi pemerintahan. Dan ada kegiatan belajar di luar kampus sehingga
mahasiswa mendapatkan pengalaman yang lebih, dan saat ini mahasiswa di dorong
untuk melaksanakan dan memanfaatkan kesempatan MBKM sehingga UNIDA Bogor dapat
mencetak lulusan yang bertauhid serta berpengalaman yang nantinya siap dalam
menghadapi dunia kerja yang sesungguhnya, dan tentunya penjajakan ini baiknya
dibicarakan apa saja yang dapat dikerjasamakan antara UNIDA Bogor dengan DKPP
Kota Bogor Perihal MBKM tersebut,” tutur Dr. Ir. Ristika Handarini, MP.
Wakil Rektor III UNIDA
Bogor, Ir. Himmatul Miftah, M.Si. dalam paparannya menyatakan bahwa di UNIDA
Bogor ada 7 fakultas dan Sekolah Pascasarjana UNIDA Bogor yang diantaranya ada
Fakultas Pertanian (FAPERTA), Fakultas Ilmu Pangan Halal (FIPHAL), Fakultas
Ekonomi (FE), Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP), Fakultas Keguruan
dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Fakultas Ekonomi Islam (FEI), Fakultas Hukum (FH)
serta Sekolah Pascasarjana UNIDA Bogor, yang dimana itu bisa
mengimplementasikan kerjasama antara UNIDA Bogor dan DKPP Bogor.
“UNIDA Bogor juga
memiliki lahan pertanian yang dapat dipakai praktikum di daerah Citeko Puncak
dan itu nantinya dapat digunakan juga dalam kerjasama yang kita bahas ini,”
tutur Ir. Himmatul Miftah, M.Si.
Kepala DKPP Kota Bogor,
Drs. Anas S. Rasmana, MM. dalam pemaparannya menyatakan bahwa Kota Bogor dengan
lahan yang sempit harus memiliki strategi yang masiv dan bagus yang dapat
meningkatkan produksi pangan tetapi dengan model perkotaan sehingga Kota Bogor
membuat program Bogor Berkebun yang di dalamnya tidak hanya pertanian akan
tetapi ada perikanan dan pertenakannya juga yang diharapkan program tersebut
dapat menjadi pariwisata di Kota Bogor.
“Tentu saja kegiatan
Bogor Berkebun ini butuh kerjasama baik dari pelaksanaannya, penyuluhannya dan
sebagai nya. UNIDA Bogor dan DKPP Kota Bogor bisa kerjasamakan apa saja lalu
laksanakan prioritas yang dibutuhkan oleh DKPP Kota Bogor maupun oleh UNIDA
Bogor,” tutur Drs. Anas S. Rasmana, MM.
Dekan FIPHAL UNIDA
Bogor, H. Amar Maruf, Ir., M.Si. dalam pemaparannya menyatakan Kerjasama ini
dapat dikaitkan dengan praktik magang untuk mahasiswa. Dan jika kedepannya jika
DKPP Ingin meneliti suatu kehalalan pangan maka dapat dikerjasamakan dengan
UNIDA Bogor karena di UNIDA Bogor banyak dosen ahli pangan halal
Kepala Unit Pelaksana
Teknis Sarana dan Praktika (UPT SARTIKA), Raden Siti Nurlaela, A.Md.A.K.,
S.TP., M.TP. dalam paparannya menambahkan kampus UNIDA Bogor memiliki lab yang
cukup untuk melaksanakan penelitian dan praktikum. Harapannya kedepannya dapat
melayani dan dapat bekerjasama dengan DKPP Kota Bogor dalam
penelitian-penelitian kedepannya.