Universitas Djuanda
Yayasan Pusat Studi Pengembangan Islam Amaliah Indonesia
Salah satu tujuan Negara Kesatuan Republik Indonesia adalah
mencerdaskan kehidupan bangsa. Yayasan PSPIAI sebagai lembaga yang bergerak di bidang
pendidikan memiliki tanggung jawab untuk kemajuan Umat Islam.
Pendiri Yayasan Pusat Studi Pengembangan Islam Amaliah Indonesia
Letnan Jendral TNI Purn. H. Alamsjah Ratu Perwiranegara (Alm) memprakarsai
pendirian Yayasan Pusat Studi Pengembangan Islam Indonesia dibantu oleh karib kerabatnya
pada tanggal 3 Juni 1983 di atas tanah wakaf di Ciawi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Pendirian Universitas Djuanda
Berdasarkan keputusan Yayasan Pusat Studi Pengembangan Islam
Indonesia nomor : 083/PSPI/III/87, pada tanggal 21 Maret 1987
didirikan Universitas Djuanda.
Nama Djuanda diabadikan menjadi nama Universitas sebagai
penghormatan kepada seorang Pahlawan Kemerdekaan Nasional
berdarah sunda, yakni Ir. H. Djoeanda Kartawidjaja kelahiran
Tasikmalaya tanggal 14 Januari 1911 yang banyak berkiprah pada
bidang pemerintahan di Republik Indonesia.
Universitas Djuanda memiliki visi
“Menjadi Universitas Unggul untuk Mencerdaskan Kehidupan Bangsa yang Menyatu Dalam Tauhid
dan Diakui Internasional”
Penerapan Pancadarma tidak hanya fokus pada Pendidikan,
Penelitian, dan Pengabdian kepada Masyarakat, akan tetapi juga membangun girah Ketauhidan
dan Profesionalitas sebagai pengembangan dari Tridarma Perguruan Tinggi.
Guna mencapai visi tersebut, para dosen didorong untuk dapat berkiprah
di berbagai riset unggulan yang menyatu dalam tauhid dan memiliki rentang hilirisasi yang jelas
dan workable. Selain itu, visi sebagai Kampus Bertauhid dikuatkan juga dengan penerapan
21 Nilai Karakter Tauhid yang diinternalisasikan kepada seluruh Insan Universitas Djuanda,
dari mulai pimpinan, dosen, tenaga kependidikan, mahasiswa hingga karyawan.
Hal ini sejalan dalam upaya untuk menggapai cita-cita bersama, menggenggam dunia dan meraih akhirat.
Universitas Djuanda memiliki SDM yang berprestasi baik dosen, mahasiswa maupun tenaga pendidik.
Sampai saat ini Universitas Djuanda menyelenggarakan Program Sarjana (S1)
dengan terdiri dari 7 Fakultas dan 17 Program Studi, kemudian Program Sekolah Pascasarjana
dengan 4 Program Magister, serta 1 Sekolah Vokasi jenjang Sarjana Terapan (D4) yang telah resmi
dibuka.
Seluruh Program Studi telah terakreditasi “Baik Sekali” maupun “Unggul”,
dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat kini telah dirintis pula untuk penambahan Program Studi baru,
baik S1, S2, dan S3.