Universitas Djuanda (UNIDA) kembali menorehkan prestasi membanggakan pada gelaran lomba Musabaqah Tilawatil Quran Mahasiswa Nasional (MTQMN) yang diselenggarakan oleh Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) tahun 2023. Tim Musabaqah Syarhil Quran (MSQ) mahasiswa UNIDA berhasil meraih juara 2 cabang MSQ, yakni Siti Rahmah dan Nurbaiti dari Fakultas Agama Islam dan Pendidikan Guru (FAIPG), serta Febia Permata dari Fakultas Ilmu Pangan Halal (FIPHAL).

Sebagai informasi, diselenggarakannya MTQMN UNY Tahun 2023 ini adalah sebagai ajang silaturahmi antar mahasiswa dari Perguruan Tinggi di bawah Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia serta sebagai wadah syiar Islam untuk mendekatkan jiwa umat Islam khususnya mahasiswa kepada kitab suci Al-Qur’an. MTQMN tahun ini mengusung tema “Membangun Mahasiswa Intelektual Berjiwa Qurani Sebagai Aksi Nyata Akselerasi Peradaban Negeri”.

Pada saat diwawancarai, Siti Rahmah yang mewakili tim mengungkapkan rasa syukur dan bahagianya.

“Alhamdulillah sangat senang sekali dan bersyukur karena ini merupakan satu ajang perlombaan atau kompetisi musabaqah tingkat nasional yang bergengsi dan kita baru pertama kali untuk ikut serta pada MTQMN di UNY tahun ini. Benar-Benar diluar dugaan, jadi sangat bersyukur dan bahagia karena telah menjadi juara 2 pada kompetisi MTQMN tahun ini,” ungkapnya

Siti Rahmah menuturkan bahwa apa yang telah diraih dirinya bersama tim merupakan hasil kerja keras dan proses panjang perjuangan dalam melatih diri dengan kedisiplinan.

“Selama kuliah di UNIDA, saya sudah beberapa kali mengikuti kompetisi dan banyak pengalaman yang di dapat. Menurut saya sendiri, tips untuk kita bisa medapatkan prestasi dan menjuarai lomba adalah kita harus punya value atau nilai yang kita pegang. Contohnya, dengan menanamkan diri kita bahwa saya ingin berprestasi di bidang ini dan itu harus di tanamkan dalam diri kita,” tuturnya.

“Maka setelahnya, kita akan berproses dan akan terus mencari tahu bagaimana caranya untuk terus berkembang dalam potensi tersebut. Dan satu lagi, untuk menjadi juara itu perlu perjuangan yang keras karena kita dan tim bisa menjadi juara 2 pada kompetisi MTQMN UNY ini bukan sesuatu yang mudah,” sambungnya.

Kemudian Siti Rahmah dan tim berharap kedepannya dapat terus membanggakan Universitas dengan mengikuti kompetisi-kompetisi nasional hingga di tingkat internasional. Ia juga berharap para mahasiswa UNIDA dapat selalu berprestasi di bidang tilawah Al-Quran sehingga mahasiswa menjadi kampus bertauhid yang betul-betul menanamkan nilai-nilai tauhid.

“Harapan kedepannya, semoga kami bertiga ini menjadi mahasiswa yang lebih baik lagi dan semoga terus berupaya untuk berprestasi, membanggakan nama baik kami maupun UNIDA dan semoga kita dikasih kesempatan ke jenjang internasional apabila diberikan rezeki oleh Allah SWT,” pungkasnya.