Universitas Djuanda (UNIDA) Bogor
bersama dengan Universiti Utara Malaysia (UUM)
mengadakan pertemuan guna membahas peluang kerja sama terkait dengan
peningkatan mutu pendidikan, riset, publikasi ilmiah, visiting
lecture serta pertukaran mahasiswa, Kamis (23/9/2021). Pertemuan yang diselenggarakan secara daring tersebut
dihadiri oleh Chancellor UNIDA Bogor Dr. H. Martin Roestamy, SH., MH dan Rektor
UNIDA Bogor Dr. Ir. Dede Kardaya, M.Si beserta jajaran. Adapun UMM diwakili
langsung oleh Wakil Rektor Bidang Riset dan Inovasi Prof. Dr.
Haim Hilman Bin Abdullah, serta para pimpinan UUM.
Dalam sambutannya, Prof. Dr. Haim Hilman Bin Abdullah menyampaikan, UUM
yang didirikan tahun 1984 merupakan Universitas Negeri ke-6 di Malaysia yang
Berada di Sintok Kedah, Darul Aman. Prof. Dr. Haim Hilman Bin Abdullah mengatakan, UNIDA
Bogor bersama dengan UUM perlu untuk berkolaborasi saling membantu dan
mendukung. Dalam hal ini terdapat banyak peluang kerja sama yang bisa
dilakukan antara UNIDA Bogor dan UUM.
"Terima kasih kami sampaikan
kepada UNIDA Bogor atas penerimaan kami untuk melakukan kerja sama dalam rangka
memperkukuh silaturahmi sebagai saudara serumpun. Mari kita sama-sama mencari ruang dan peluang untuk berkolaborasi. Saya percaya terlalu banyak persamaan untuk kita dapat bekerja
sama, InsyaAllah. Kita bangun satu bentuk kerja sama yang baik. Mudah-mudahan
Allah satukan hati kita dan Allah berikan jalan untuk kebaikan kita. Saya mengharapkan disini komitmen dari semua pihak untuk dapat
merealisasikan apa yang kita bangun untuk mencapai tujuan kita bersama,? tuturnya.
Sementara itu, Dr. Hj. Rita
Rahmawati, M.Si selaku Person In Charge (PIC) dalam kerja sama ini mengemukakan,
UNIDA Bogor sebagai salah satu perguruan tinggi swasta terbaik di Bogor,
Sukabumi dan Cianjur berkomitmen penuh untuk dapat meningkatkan mutu pendidikan
dengan membuka kerja sama dengan berbagai perguruan tinggi, baik itu perguruan
tinggi dalam negeri maupun luar negeri. Kerja sama yang dibangun, khususnya
dengan perguruan tinggi luar negeri merupakan salah satu upaya percepatan visi
UNIDA Bogor.
"Kami memiliki visi menjadi
universitas riset yang menyatu dalam tauhid dan diakui dunia, insyaAllah kami
membuka peluang untuk joint research dari berbagai aspek, baik itu di
bidang pendidikan, ekonomi, hukum. Termasuk juga usulan terkait dengan webinar
series, kami siap menyediakan dan menerima kepakaran untuk sama-sama membahas
berkenaan dengan webinar yang akan dilaksanakan," sebutnya.
"UNIDA Bogor memiliki visi
ke depan, yaitu menjadi entrepreneurial university di tahun 2045. Jadi semua peluang bisinis
diarahkan untuk dapat meningkatkan nilai jual yang dapat dikomersialisasikan. Kami juga mempunyai slogan, yaitu menggenggam dunia, meraih akhirat,"
tambahnya.
Kemudian Chancellor UNIDA Bogor,
Dr. H. Martin Roestamy, SH., MH menanggapi positif terkait kerja sama yang
dibangun antara UNIDA Bogor dengan UUM. Dr. H. Martin Roestamy, SH., MH
berharap pertemuan ini dapat segera ditindaklanjuti dengan memanfaatkan potensi
dan peluang kerja sama yang dapat dikolaborasikan.
"Sebagai bangsa melayu, satu
rumpun, sudah seharusnya kita bisa berkolaborasi. Saya setuju sekali, ini
menjadi potensi yang besar. Tadi Prof. Hilman memaparkan ada 6 potensi kerja
sama, namun jika saya hitung kembali mungkin ada setidaknya 17 potensial
kolaborasi. InsyaAllah kami akan buat penawaran sesegera mungkin," ungkap Dr. H. Martin Roestamy, SH., MH.