Pelatihan Pemanfaatan Hasil Penelitian PPM, dan Kreativitas Mahasiswa yang Berpotensi Paten Tahun 2018 kerajasama dengan Kemenristekdikti

Pelatihan Pemanfaatan Hasil Penelitian PPM, dan Kreativitas Mahasiswa yang Berpotensi Paten Tahun 2018 kerajasama dengan Kemenristekdikti

Blog Single

Kegiatan  Pelatihan Pemanfaatan Hasil Penelitian PPM, dan Kreativitas Mahasiswa yang Berpotensi Paten Tahun 2018 diselenggarakan atas kerjasama KEMENRISTEKDIKTI dengan Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Djuanda Bogor yang berlangsung di Hotel Asana Grand Pangrango Bogor dari tanggal 15 sampai dengan 17 November 2018, yang diikuti oleh peserta pelatihan berjumlah 92 (sembilan puluh dua) orang,  yang terdiri atas para  dosen/peneliti dari perguruan tinggi peserta yang hadir berjumlah 74 orang yang artinya secara persentase mencapai 80%. 

Acara pembukaan dimulai tepat pada pukul 13.30 Wib dengan didahului oleh sambutan Rektor Universitas Djuanda Bogor Bapak Dr. Dede Kardaya, Ir., M.Si yang sekaligus membuka acara Pelatihan Pemanfaatan Hasil Penelitian, PPM, dan Kreativitas Mahasiswa yang Berpotensi Paten Tahun 2018. Sedangkan sambutan dari KEMENRISTEKDIKTI disampaikan oleh Bapak Dr. Sadjuga, M.Sc Selaku Direktur Pengelolaan Kekayaan Intelektual.

Dalam sambutannya Rektor Universitas Djuanda Bapak Dr. Ir. Dede Kardaya, M.Si mengatakan, "akan banyak manfaat bagi kita, ini terutama terkait dengan perlindungan Kekayaan Intelektual, jadi Kekayaan Intelektual  saat ini memang sedang digalakkan baik oleh Pemerintah maupun hampir di semua Universitas, termasuk di Universitas Djuanda Bogor. Di Universitas Djuanda juga arah untuk meningkatkan minat para Dosen untuk melindungi haknya ini difasilitasi dengan dibentuknya sentra Kekayaan Intelektual pada tahun 2017. Alhamdullilah sampai sekarang ini , ada 117 Kekayaan Intelektual hak cipta yang sudah kita daftarkan, kemudian yang paten ada 8, mudah-mudahan ke depan ini bisa meningkat lagi. Ini penting sekali walaupun dulu memang kita kurang AB pada Kekayaan Intelektual ini, tetapi sekarang dituntut demikian, karena ketika sudah masuk di global maka semua sektor bisa melihat apa temuan kita, sehingga kalau tidak dilingdungi dengan secepatnya akan merugikan kita sendiri." ujarnya.

Selanjutnya sambutan dari Kemenristekdikti yang disampaikan oleh Bapak Dr. Sadjuga, M.Sc Selaku Direktur Pengelolaan Kekayaan Intelektual mengatakan, "Suatu hal yang luar biasa, karena terus terang saja ini uangnya masih 0 Rupiah, jadi UNIDA yang memenuhi terlebih dahulu, saya mengucapkan terimakasih atas kerjasama kita yang sudah berjalan selama ini, semoga saja terus-menerus kita lakukan, yang lebih penting lagi dampaknya terhadap Universitas juga meningkat titik patennya, itu supaya kerjasama kita tidak sia-sia terima kasih, nanti saya akan menyampaikan beberapa hal tapi untuk yang pertama kali ini saya cukupkan sekian." ujarnya. 

 

Related Posts: