Dosen Muda UNIDA Jadi Narasumber dalam ASEAN Academic Forum, Paparkan Strategi Pencegahan Bullying di Lingkungan Sekolah
Salah satu dosen muda Universitas Djuanda (UNIDA) Assoc. Prof. Dr. Irman Suherman, S.Pd.I., M.Pd menjadi narasumber dalam Asean Academic Forum 2024 yang digelar pada Kamis (4/07/2024) di Mudzaffar Hotel, Melaka, Malaysia. Pada kesempatan ini, Dr. Irman Suherman, S.Pd.I., M.Pd memaparkan mengenai model Urban School Climate (USC) sebagai pencegahan bullying di lembaga pendidikan.
Dalam pemaparannya, Assoc. Prof. Dr. Irman Suherman, S.Pd.I., M.Pd menuturkan bahwa semakin meningkatnya kekerasan dan bullying di lembaga pendidikan, membuat resah semua pihak. Kasus kekerasan dan bullying saat ini tidak melihat jenjang pendidikan dan usia, bahkan perilaku siswa sebagai peserta didik menjadi semakin brutal dengan berani melakukan kekerasan kepada guru.
“Sehingga, dalam hal ini perlu adanya pengembangan suasana, lingkungan serta pola interaksi antar warga sekolah harus dibangun dengan baik (school climate) terutama dalam mendukung terwujudnya model Urban School Climate (USC) di sekolah perkotaan yang rawan akan kekerasan dan bullying,” tutur dosen Fakultas Agama Islam dan Pendidikan Guru (FAIPG) UNIDA tersebut.
Assoc. Prof. Dr. Irman Suherman, S.Pd.I., M.Pd lebih jauh menjelaskan, lingkungan dan pola interaksi pada USC digambarkan dengan 4 dimensi, yakni lingkungan aman, dukungan guru, hubungan sosial individu dan suasana kekeluargaan.
"Lingkungan sekolah yang masih suka terjadi bullying, ejekan dan diskriminasi pada siswa menjadikan Kepala Sekolah, Guru termasuk orang tua harus melibatkan diri dalam upaya membangun iklim sekolah yang baik,” tegasnya.