Keren! Dua Prodi FAIPG UNIDA Raih Akreditasi Unggul
Dua Program Studi (Prodi) pada Fakultas Agama Islam dan Pendidikan Guru (FAIPG) Universitas Djuanda (UNIDA), berhasil meraih predikat akreditasi “UNGGUL”. Kedua Prodi tersebut yakni Manajemen Pendidikan Islam (MPI) dan Pendidikan Bahasa Arab (PBA).
Raihan status akreditasi Unggul Prodi MPI FAIPG UNIDA lebih dulu ditetapkan berdasarkan pada Surat Keputusan Nomor 1057/SK/LAMDIK/Ak/S/X/2023. Sementara itu, Prodi PBA FAIPG UNIDA ditetapkan menjadi Unggul berdasarkan Surat Keputusan Nomor 359/SK/LAMDIK/Ak/S/III/2024.
Dekan FAIPG UNIDA, Dr. Zahra Khusnul Lathifah, M.Pd.I., M.C.E menuturkan, apa yang diraih merupakan hasil dari kerja keras dan dukungan luar biasa seluruh insan UNIDA, baik pimpinan Yayasan, pimpinan universitas, para dosen, hingga tenaga kependidikan.
Dengan raihan predikat akreditasi Unggul ini, Dr. Zahra Khusnul Lathifah, M.Pd.I., M.C.E menegaskan komitmen FAIPG UNIDA untuk terus menjaga dan meningkatkan kualitas pembelajaran sehingga dapat melahirkan lulusan berkompeten yang berakhlakul karimah.
“Syukur alhamdulillah, dua Program Studi di FAIPG UNIDA sudah terakreditasi Unggul. Tentu ini menjadi menjadi pemacu semangat untuk semakin lebih baik dan berprestasi,” tuturnya.
Hal yang sama diungkapkan oleh Rektor UNIDA, Prof. Mohamad Ali Fulazzaky, Ph.D. Ia mengatakan bahwa raihan predikat akreditasi dua Program Studi pada FAIPG tersebut menambah deretan program studi yang sudah terakreditasi Unggul di UNIDA. Hal ini sejalan dengan upaya UNIDA menjadi universitas unggul untuk mencerdaskan kehidupan bangsa yang menyatu dalam tauhid dan diakui dunia, sesuai visi yang dimiliki
“Alhamdulillah, selamat kepada Prodi Manajemen Pendidikan Islam dan Prodi Pendidikan Bahasa Arab FAIPG UNIDA. Semoga semakin meningkatkan motivasi kita agar bersama-sama terus membangun kualitas melalui implementasi Pancadarma UNIDA, yakni Pendidikan dan Pengajaran, Penelitian dan Pengembangan, Pengabdian Kepada Masyarakat, Profesionalitas, dan ketauhidan untuk menuju UNIDA Unggul,” tutur Prof. Mohamad Ali Fulazzaky, Ph.D.