Sebelum Pelaksanaan Qurban, UNIDA Berikan Pelatihan Inovasi Bagi Para Pengelola Hewan Qurban se-Indonesia
Universitas Djuanda (UNIDA) melalui Biro Inovasi dan Inkubator Bisnis selenggarakan Pelatihan Inovasi Pengelolaan Hewan Qurban pada Sabtu, 15 Juni 2024 secara daring melalui platform Zoom Cloud Meeting. Kegiatan ini mengundang para panitia dan pengelola hewan qurban, pengurus DKM, Pondok Pesantren, hingga pengurus OSIS se-Indonesia.
Wakil Rektor IV UNIDA, Dr. Yudi Wahyudin, S.Pi., M.Si dalam sambutannya berharap pelatihan ini dapat menambah wawasan sehingga mampu melaksanakan qurban yang baik dan sesuai syariah.
Pada sesi pemaparan materi, Pembina Majelis Al-Ihya, KH. Abdul Kodir Nurhasan, M.Pd menyampaikan mengenai “Pengelolaan Pemasaran Minat Qurban dan Tata Cara Penyembelihan Hewan Qurban bagi Generasi Milenial”.
Sementara itu, Dokter Hewan yang juga adalah Dosen Fakultas Pertanian (FAPERTA) UNIDA, Drh. Agung Puji Haryanto, M.Si menyampaikan materi berjudul “Penanganan Hewan dan Mutu Daging Qurban”.
Drh. Agung Puji Haryanto, M.Si menuturkan bahwa kualitas daging sangat dipengaruhi oleh faktor genetic dan kondisi sapi di lapangan. Selain itu, kualitas daging juga dipengaruhi oleh kesehatan dan mental hewan.
Selanjutnya, Ahli Gizi yang juga Dosen Sekolah Pascasarjana UNIDA, Dr. Aji Jumiono, S.Tp., M.Si menjelaskan mengenai “Inovasi Modernisasi Pengelolaan Hewan Qurban untuk Kuatkan Ketahanan Pangan”.
Dr. Aji Jumiono, S.Tp., M.Si menerangkan, syarat daging qurban yang boleh dikonsumsi yaitu halalan dan thoyyiban. Daging hewan qurban juga disunnahkan untuk dibagikan dalam bentuk mentah, didistribusikan untuk memenuhi hajat orang yang membutuhkan di daerah terdekat dan dibolehkan untuk diolah dan diawetkan untuk didistribusikan diluar lokasi penyembelihan.
Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan sesi tanya jawab dan foto bersama peserta Seminar.