Insan UNIDA Laksanakan Upacara Bendera, Peringati HUT ke-79 RI sebagai Momentum Wujudkan Generasi Bangsa Berakhlakul Karimah
Dalam rangka memperingati kemerdekaan Republik Indonesia, Insan Universitas Djuanda (UNIDA) bersama Perguruan Amaliah melaksanakan upacara pada Sabtu (17/8/2024) di Lapangan Bina Tauhid Kampus UNIDA. Pelaksanaan upacara HUT ke-79 RI ini berlangsung khidmat dengan dipimpin oleh Rektor UNIDA Dr. Hj. R. Siti Pupu Fauziah, S.Pd.I., M.Pd.I selaku Inspektur Upacara.
Turut hadir dalam upacara, diantaranya Ketua Pembina Yayasan sekaligus Chancellor UNIDA Prof. Dr. H. Martin Roestamy, S.H., M.H, Pro Chancellor UNIDA Dr. Abraham Yazdi Martin, S.H., M.Kn, Ketua Umum Yayasan Pendidikan Amaliah Djuanda Dr. Nova Monaya, S.H., M.Kn, beserta jajaran Pimpinan Yayasan dan pimpinan Universitas.
Inspektur upacara, Dr. Hj. R. Siti Pupu Fauziah, S.Pd.I., M.Pd.I dalam amanatnya menyampaikan, cinta tanah air adalah sebahagian dari iman, maka mengisi kemerdekaan dengan berbagai hal positif adalah bagian dari tanda cinta pada tanah air.
“Menjadi warga negara yang memiliki cita-cita membangun bangsa, bukan merusak bangsa, menjadi anak bangsa yang pintar, sehat, berintegritas dengan akhlakul karimah, iman dan taqwa kepada Allah,” tuturnya.
Dr. Hj. R. Siti Pupu Fauziah, S.Pd.I., M.Pd.I kemudian menyampaikan bahwa sebagai warga negara, masing-masing memiliki tugas dan tanggung jawab menjaga tanah air. Oleh karenanya, menjadi penting mempersiapkan generasi yang memiliki integritas, nasionalitas, loyalitas, dan berkapasitas, dengan adversity yang tangguh serta mampu memegang teguh amanah bangsa dan negara.
“Kehadiran para guru, para dosen yang memiliki visi mencerdaskan kehidupan bangsa menjadi sangat penting. sejak usia dini, SD, SMP, SMA dan SMK bahkan universitas, negara menitipkan kepada anda para guru, para dosen untuk mendidik, mengajar, melatih mempersiapkan generasi bangsa yang siap meneruskan estafet kepemimpinan negeri,” ucapnya.
Diakhir amanat, Dr. Hj. R. Siti Pupu Fauziah, S.Pd.I., M.Pd.I berpesan agar sudah saatnya melakukan revolusi, dimulai dari revolusi akhlak, revolusi pemikiran, revolusi Gerakan kebaikan, hingga revolusi keteguhan jiwa mempertahakan cita-cita para pendiri bangsa.
“Mari bangkit bersama, singsingkan lengan, teguh iman, menjadi pribadi yang terbaik dimulai dari lingkungan terkecil yaitu keluarga. Belajar dan melatih diri untuk awareness, responship terhadap masalah masalah yang kita temukan di masyarakat. Menjadi bagian dari solusi, bukan dari problem,” ujar Dr. Hj. R. Siti Pupu Fauziah, S.Pd.I., M.Pd.I.
“Universitas Djuanda, Perguruan Amaliah, Pondok Pesantren MABIT dan BINTA adalah agen perubahan untuk Indonesia lebih maju, Indonesia sejahtera dan Indonesia adil dan makmur. Dirgahayu Republik Indonesia ke-79. Merdeka! Merdeka! Merdeka!,” pungkasnya.
Setelah pelaksanaan upacara, kegiatan dilanjutkan dengan pengumuman pemenang rangkaian perlombaan HUT ke-79, serta pemberian penghargaan bagi insan UNIDA dan Perguruan Amaliah yang berprestasi.