humas@unida.ac.id 0251-8240773
Pengabdian Masyarakat

Dosen dan Mahasiswa UNIDA Terima Hibah BIMA, Laksanakan Pengabdian dan Hasilkan 1000 Lubang Hidroponik Seledri di Desa Pasawahan Cianjur

Cianjur, 3 Agustus 2024 - Tim dosen dan mahasiswa Universitas Djuanda (UNIDA) berhasil melaksanakan program pengabdian kepada masyarakat (PkM) di Desa Pasawahan, Kecamatan Takokak, Kabupaten Cianjur. Kegiatan yang didanai oleh hibah Bina Masyarakat (BIMA) dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) ini menghasilkan 1000 lubang hidroponik untuk tanaman seledri.

Tim pengabdian dipimpin oleh Cecep Wahyudin, S.A.P., M.A.P sebagai Ketua, didampingi Dr. Desi Hasbiyah, S.Si., M.I.Kom dan Yuliawati, SP., M.Si sebagai anggota. Dua mahasiswa, Muhamad Prayoga Septiana dan Muhamad Rafi Diaz Zidane, juga terlibat dalam kegiatan ini. Mitra sasaran program adalah kelompok tani Anugrah Tanaman Hidroponik Desa Pasawahan.

Cecep Wahyudin menyatakan bahwa tujuan utama pengabdian ini adalah transfer teknologi pertanian modern kepada masyarakat Desa Pasawahan. Kegiatan yang dilakukan yakni berupa pendampingan dan pelatihan pengelolaan pertanian hidroponik dalam pengembangan pertanian teknik budidaya modern untuk meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan petani.

Ia mengatakan, meskipun metode pertanian tradisional selalu menjadi andalan namun teknik hidroponik menawarkan potensi besar dalam meningkatkan hasil panen dan efisiensi penggunaan sumber daya seperti air dan nutrisi.

"Kami ingin meningkatkan pengetahuan dan keterampilan masyarakat, khususnya dalam penanaman seledri menggunakan teknik hidroponik. Selain itu, program ini diharapkan dapat meningkatkan produktivitas tanaman dan mendiversifikasi ekonomi masyarakat. Oleh karena itu, bersama ini kami serahkan teknologi pertanian hidroponik dengan 1000 lubang untuk dimanfaatkan dalam pengembangan pertanian modern di desa pasawahan," ujarnya.

Sementara itu, Cacep Supiandi sebagai Ketua Kelompok Tani mengungkapkan harapan untuk perkembangan pertanian modern di desa Pasawahan bisa lebih maju yang dapat membawa kesejahteraan masyarakat. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada dosen UNIDA yang telah melaksanakan penyuluhan, pelatihan dan pendampingan dalam produksi tanaman seledri dengan teknik hidroponik.

Alhamdulillah berkat bantuan dari UNIDA dan Kemendikbudristek kami bisa memproduksi seledri lebih banyak dari sebelumnya. Semoga apa yang diberikan kepada kami dapat membawa manfaat bagi masyarakat Pasawahan dan dapat menyebarluaskan pertanian modern dengan teknik hidroponik kepada seluruh masyarakat pasawahan lainnya, sekali lagi kami ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya,” pungkasnya.